We use cookies and other technologies on this website to enhance your user experience.
By clicking any link on this page you are giving your consent to our Privacy Policy and Cookies Policy.

Giới thiệu về Rahasia Makna Hari Dalam Islam

Hồi giáo tiết lộ bí mật về ý nghĩa của ngày trong cuốn sách Sab'iyat Fi Mawa'izihil Barriyat

Kitab yang berjudul “ISLAM MENGUNGKAP RAHASIA HARI-HARI” ini sebagai terjemahan dari “SAB’IYYAT FI MAWA’IZHIL BARRIYAT.” Suatu literatur kuno yang selama ini lebih banyak dikenal oleh para Santri di Pondok-pondok Pesantren.

Kitab Kuning yang nyaris terkubur dalam timbunan zaman, ini sengaja saya angkat kembali agar dikenal lebih luas oleh ummat Islam Indinesia, terutama mereka yang bukan kalangan santri, dan khususnya para generasi muda.

Kemudian, berkatalah Asy-Syeikh Abu Nashr Muhammad Ibnu Abdurrahman al-Hamddani (Semoga Allah merahmatinya):

“Ketahuilah bahwa Allah swt. Mahakuasa, yang tiada terhingga karunianya, yang telah menghiasi tujuh makhluk-Nya dengan tujuh macam hiasan. Yang demikian itu sebagai suatu tambahan ilmu bagi bani insan, bahwa di Mata Tuhan, di balik bilangan tujuh terselip perkara agung yang sarat dengan hikmah penuh rahasia.

Pertama, Allah menghiasi cakrawala raya dengan tujuh lapis langit yang ditaburi bintang gemintang.

“Dan kami bina di atas kalian tujuh langit yang kukuh.” (Qs. 78:12).

“.... dan Kami hias langit itu bagi orang yang memandangnya.” (Qs. 15:15).

Kedua, Allah menghias halaman luas dunia dengan tujuh aneka bumi yang dilengkapi dengan tujuh ragam lautan. “Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan bumi sepertinya pula.” (Qs. 65:12).

“.... dan laut, ditambahkan kepadanya tujuh buah lautan.” (Qs. 31:27).

Ketiga : Allah menciptakan tujuh tingkat neraka : Jahanam; Sa’ir, Saqar; Jahiem; Huthamag; Ladza dan Hawiyah, dilengkapi dengan tujuh pintu masuk.

“..... baginya tujuh pintu. Bagi setiap pintu tujuh bagian tertentu.” (Qs. 15:44).

Keempat, Allah menghiasi Al-Qur’an dengan tujuh asba’ (sepertujuan), yang dipercantik dengan tujuh ayat Surat al-Fatihah.

“Dan sesungguhnya telah Kami datangkan kepadamu untuk ayat yang dibaca berulang-ulang dan al-Qur’an yang mulia.” (Qs. 15:87).

Kelima, Allah melengkapi kejadian manusia, dengan tujuh anggota badan yang paling banyak bergerak dalam ibadah; dua tangan untuk menadah dalam berdoa sepasang kaki untuk berkhidmat dalam berlutut; dan lutut untuk bersimpuh tunduk; dan wajah untuk bersujud bertaqarrub.

“...... dan sujud dan mendekatlah (dirimu kepada Allah).” (Qs. 96:19).

Keenam, Allah membagi tujuh tahap masa usia manusia:

1. Masa menyusui (radhi).

2. Masa disapih dari menyusu (fathim)

3. Masa kanak-kanak (shabi)

4. Masa pancaroba (ghulam)

5. Masa muda atau remaja (syab)

6. Masa tua (kahl), dan

7. Masa tua renta kakek – nenek (Syeikh), yang dipercantik dengan tujuh kata : La ilaha illa Allah, Muhammad Rasul Allah.

“...... dan Allah mewajibkan kepada mereka (orang-orang mukmin) kalimat takwa (kalimat tauhid), dan mereka berhak dan patutu memilikinya......” (Qs. 48:26).

Ketujuh, Allah melengkapi alam dunia dengan tujuh rangkaian hari : Sabtu, Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis dan Jum’at. Dengan tujuh hari inilah, Allah kemudian mengisitimewakan tujuh orang nabi-Nya:

1. Allah mengisitmewakan Nabi Musa a.s. dengan hari Sabtu

2. Allah mengisitmewakan Nabi Isa, a.s. dengna hari Ahad.

3. Allah mengisitmewakan Nabi Daud, a.s. dengan hari Senin.

4. Allah mengisitmewakan Nabi Sulaiman a.s. dengan hari Selasa.

5. Allah mengisitmewakan Nabi Ya’qub a.s. dengan hari Rabu.

6. Allah mengisitmewakan Nabi Adam a.s. dengan hari Kamis.

7. Allah mengisitmewakan Nabi Muhammad saw. dan ummatnya dengan hari Jum’at.

Maka tatkala kurenungi perkara ini, mekarlah hasratku untuk mengarang kitab yang kuberi nama “KITABUS-SAB’IYYAT FI MAWA’IZHIL BARRIYAT”, berisikan tujuh bab yang akan menyingkap makna dan rahasia yang terkandung dalam peristiwa-peristiwa di balik tujuh rangkaian hari itu (dalam rangka memberikan pitutur dan nasihat kepada ummat), dan sebagai tambahan pelajaran bagi mereka yang dahaga ilmu, dan sebagai peringatan untuk memetik hikmahnya.

Al Fatihah untuk beliau pengarang kitab ini.

Asy-Syeikh Abu Nashr Muhammad Ibnu Abdurrahman al-Hamddani

Aamiin.

Có gì mới trong phiên bản mới nhất 1.0

Last updated on Jan 14, 2021

Minor bug fixes and improvements. Install or update to the newest version to check it out!

Đang tải bản dịch ...

Thông tin thêm Ứng dụng

Phiên bản mới nhất

Yêu cầu cập nhật Rahasia Makna Hari Dalam Islam 1.0

Được tải lên bởi

Chab Chablene

Yêu cầu Android

Android 2.3.2+

Hiển thị nhiều hơn

Rahasia Makna Hari Dalam Islam Ảnh chụp màn hình

Ngôn ngữ
Đăng ký APKPure
Hãy là người đầu tiên có quyền truy cập vào bản phát hành, tin tức và hướng dẫn sớm của các trò chơi và ứng dụng Android tốt nhất.
Không, cám ơn
Đăng ký
Đăng ký thành công!
Bây giờ bạn đã đăng ký APKPure.
Đăng ký APKPure
Hãy là người đầu tiên có quyền truy cập vào bản phát hành, tin tức và hướng dẫn sớm của các trò chơi và ứng dụng Android tốt nhất.
Không, cám ơn
Đăng ký
Thành công!
Bây giờ bạn đã đăng ký nhận bản tin của chúng tôi.