We use cookies and other technologies on this website to enhance your user experience.
By clicking any link on this page you are giving your consent to our Privacy Policy and Cookies Policy.

Acerca del CAHAYA ILMU ALIRAN AHLUSSUNAH WALJAMAAH

CAHAYA ILMU ALIRAN AHLUSSUNAH WALJAMAAH

Dalam Islam, munculnya faham Qadariyah tidak dapat diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa ahli teologi Islam yang menghubungkan faham Qadariyah dengan kaum Khawarij. Pemahaman mereka (kaum khawarij) tentang konsep iman pengakuan hati dan amal dapat menimbulkan kesadaran bahwa manusia mampu sepenuhnya memilih dan menentukan tindakannya sendiri. Menurut Ahmad Amin seperti dikutip Abuddin Nata, berpendapat bahwa faham Qadariyah pertama kali dimunculkan oleh Ma’bad Al’Jauhani dan Ghailan Ad-Dimasyqy. Sementara itu Ibnu Nabatah dalam kitabnya Syarh Al-Uyun, member informasi lain bahwa yang pertama kali memunculkan faham Qadariyah adalah orang Irak yang semula beragama Kristen kemudian masuk Islam dan balik lagi ke agama Kristen. Dari orang inilah Ma’bad dan Ghailan mengambil faham ini. Orang Irak yang dimaksud sebagaimana dikatakan Muhammad Ibnu Syu’ib yang memperoleh informasi dari Al-Auzai adalah Susan.

Ahli teologi menerangkan bahwa Ma’bad Al-Juhani : seorang Tabi’i yang baik dan temannya Ghailan Al-Dimasyqi yang mana keduanya memperoleh paham tersebut dari orang Kristen yang masuk Islam di Irak. Beliau adalah seorang ahli hadits dan tafsir Al-Quran, tetapi kemudian dianggap sesat dan membuat pendapat-pendapat yang salah serta batal. Setelah itu, ia dibunuh oleh Abdul Malik bin Marwan pada tahun 80 H. Dia juga pernah berguru pada Hasan al-Bashri.

Dalam pada itu Ghailan sendiri terus menyiarkan faham qadariah-nya di Damaskus, tetapi mendapat tantangan dari khalifah ‘Umar Ibn ‘Abd al-‘Aziz. Setelah Umar wafat, ia meneruskan kegiatannya yang lama, sehingga akhirnya akhirnya ia mati dihukum bunuh oleh Hisyam ‘Abd al-Malik (724-743 M). Sebelum dijatuhi hukum bunuh diadakan perdebatan antara Ghailan dan al-Awza’i yang dihadiri Hisyam sendiri.

Sejarah timbulnya faham atau aliran Qadariyah ini tentu saja tidak bisa lepas dari pembahasan tentang faham Jabariyah, sebagai realitas yang masih terus mewarnai kehidupan manusia dalam bidang teologi, yang secara pasti sulit ditentukan kapan faham-faham tersebut lahir. Akan tetapi pada permulaan dinasti Bani Umayyah, setelah Islam dianut oleh berbagai bangsa, maka faham-faham Jabariyah dan Qadariyah telah menjadi bahan pemikiran di antara mereka, dan dari situlah mulai muncul pembicaraan mengenai aliran-aliran tersebut.

Berkaitan dengan awal kemunculan Qadariyah, para peneliti di bidang teologi berbeda pendapat.

Novedades de Última Versión 1.0.1

Last updated on 24/05/2018

Minor bug fixes and improvements. Install or update to the newest version to check it out!

Traductorio...

Información Adicional de Aplicación

Última Versión

Solicitar CAHAYA ILMU ALIRAN AHLUSSUNAH WALJAMAAH Actualización 1.0.1

Requisitos

4.0.3 and up

Mostrar más

CAHAYA ILMU ALIRAN AHLUSSUNAH WALJAMAAH Capturas de pantalla

Suscríbete a APKPure
Sé el primero en obtener acceso al lanzamiento anticipado, noticias y guías de los mejores juegos y aplicaciones de Android.
No, gracias
Suscribirme
¡Suscrito con éxito!
Ahora estás suscrito a APKPure.
Suscríbete a APKPure
Sé el primero en obtener acceso al lanzamiento anticipado, noticias y guías de los mejores juegos y aplicaciones de Android.
No, gracias
Suscribirme
¡Éxito!
Ya estás suscrito a nuestro boletín electrónico.