Tes Buta Warna

Como saber olho normal ou não normal

Buta warna adalah berkurangnya kualitas penglihatan terhadap warna yang umumnya diturunkan kepada anak dari orang tua sejak dilahirkan. Penderita buta warna cenderung mengalami kesulitan saat melihat warna merah, hijau, biru, atau campuran warna-warna ini.

Biasanya nih tes buta warna suka jadi persyaratan buat masuk jurusan atau pekerjaan dalam bidang tertentu. Contohnya teknik elektro, teknik Informatika, desain dan lain-lain.

Kebanyakan kasus buta warna sebenernya disebabkan oleh Faktor genetika, tapi kemampuan kita dalam mencerna warna juga dipengaruhi oleh kondisi mata yang mendasar.

Ada beberapa tes buat mendiagnosa buta warna dan salah satunya adalah Tes Ishihara. Tes Ishihara adalah tes buta warna yang dikembangkan yang dipublikasikan pertama kali pada tahun 1917 di Jepang.

Tes buta warna Ishihara terdiri dari lembaran yang didalamnya terdapat titik-titik dengan berbagai warna dan ukuran. Titik berwarna tersebut disusun sehingga membentuk lingkaran. Warna titik itu dibuat sedemikian rupa sehingga orang buta warna tidak akan melihat perbedaan warna seperti yang dilihat orang normal (pseudo-isochromaticism).

Alat test Ishihara diakui dan digunakan secara internasional sebagai alat untuk penentuan gangguan penglihatan atau kebutaan warna, dimana alat test Ishihara mengalami penyempurnaan dan modifikasi dari waktu ke waktu, Alat test Ishihara terbaru berisi 38 plat pada tahun 2009.

Aplikasi tes buta warna membantu anda mengetahui anda mengalami buta warna atau tidak, aplikasi ini hanya alat pembantu anda memngetahui mata anda normal atau tidak normal.

semoga dapat membantu anda.

Terima Kasih.